WOLES (Wawasan Organisasi dan Diklat Ekonomi
Islam) adalah tahap kaderisasi pertama yang wajib diikuti oleh seluruh anggota baru (IESC)
Islamic Economic Study Club. Dalam
FOSSEI (Forum Silaturrahim Studi Ekonomi Islam) tingkat nasional, ada 3 tahapan
kaderisasi atau pembekalan bagi semua anggota baru yang bergabung dengan sebuah
kelompok studi Ekonomi Islam. Pertama adalah DEI (Diklat Ekonomi Islam) yang
kemudian di IESC mendapat variasi nama menjadi WOLES. Kedua adalah SET (Syari’a
Economist Training) yang kemungkinan tahun ini akan dilaksanakan sekitar bulan November.
Dan pembinaan terakhir adalah Training for Trainers.
WOLES diselenggarakan pada tanggal 1-2
November bertempat di ruang sidang lembaga fakultas Ekonomi UII untuk sesi
materi pagi, dan Pantai Baru, Bantul untuk rangkaian makrab. Di hari pertama,
peserta diberikan materi tentang pengenalam Ekonomi Islam, dilanjut dengan
materi tentang ke-FOSSEI an. Peserta tampak antusias dengan kedua materi ini
walaupun banyak peserta yang tidak dapat hadir dikarenakan halangan seperti
kuliah pengganti. Siang harinya, setelah semua peserta tekumpul di kantor
lembaga, perjalanan ke Pantai baru ditempuh menggunakan kendaraan pribadi.
Ada beberapa kegiatan yang dilaksanakan di
Pantai Baru seperti Games, Small Group Discussion, sharing dengan alumni. Dalam
sesi haring dengan alumni, Ahmad Musaddad Husein (Mantan Presiden tahun bakti
2013-2014 mengatakan bahwa IESC bagaikan kawah candradimuka. Karena lewat
berbagai diskusi kecil yang diselenggarakan IESC, banyak lahir para intelek Ekonomi
Islam yang siap dengan senang hati membumikan ekonomi islam tanpalepas dari
semangat dakwah, ukhuwah, dan keilmuan yang ilmiah .
Di akhir kegiatan WOLES, ada pemberian hadiah
untuk kategori grup terheboh dan 2 orang peserta terbaik dari masing-masing
putra dan putri. Untuk grup terbaik diberikan
kepada kelompok “Lupa”. Untuk kategori peserta terbaik putri diberikan kepada
Anggarda Normalita (Ilmu Ekonomi 2014). Sedangkan terbaik putra adalah Alga
Aprlia Dwi Purwanto (akuntansi, 2013)
#KemenluIESC
0 komentar:
Posting Komentar